Hello, jarang-jarang kan gue ngeblog?
Malah gapernah ya? Haha sekali-kali ah mau ngeblog lagi :D Kali ini gue mau bahas tentang.... here we go~
Berhubung beberapa bulan belakangan gue
lagi posesif-posesifnya sama si pacar, terhitung 2 bulan sejak dia pelatihan di
kemang, ributnya kita udah ga keitung lagi. Mungkin efek adaptasi juga kali ya?
Dari setahun jalan, enam bulan pertama diisi dengan: kelas/skripsian - makan
siang bareng - masuk kelas lagi - jalan bareng - makan malem bareng - balik
kekosan masing2, dan ulangi. Enam bulan kedua diisi dengan: kuliah/kerja -
makan malem bareng - ngobs2 dan balik kekosan masing2, lalu ulangi. Dimana hampir seluruh kegiatan kita dihabiskan bersama, at least tiap hari masih bisa ketemu.
Sekarang? Dia udh pindah kosan ke kemang
dan jadwal pelatihannya sampe hari Sabtu, which is makan bareng atau jalan
bareng cuma bisa dilakukan hari minggu atau hari libur. Terus, karena
pelatihannya dikelas kaya kuliah dan seharian, jadi komunikasi di siang
hari sampe sore kadang malem, ya juga seadanya. Itu juga yang kadang, jadi bahan
ngambeknya gue, ribut dan lalala~
Selain komunikasi yg agak ngelag,
kegiatan yang dia lakukan disana juga gue gatau, beda sama enam bulan pertama
dimana kegiatan yang dia lakukan ya kebanyakan sama gue :p udah gitu gue
dasarnya emg cewe yg kepo banget. Dari kepo jadi penasaran, trus kalo dia mulai
gada kabar lanjut ke curiga dan akhirnya posesif dan jadi cemburuan banget
huft~
Aku lelah dengan semua
ini. Aku mau berubah, aku gamau posesif lagi, cemburuan lagi, sungguh :(
ditengah gue yang lagi galau-galaunya karena ada seorang oknum yang mencoba menguji hubungan kita, gue teringat akan postingan salah satu teman, sebut saja andhikapp. Yang kurang lebih menjawab segala kegundahgulanaan gue, yang intinya (ijin ngutip ya dhik), "Semakin banyak pesaing, saya semakin kreatif dalam memberikan ungkapan
cinta. Semakin memutar otak untuk mempertahankan cinta. Dan semakin
dewasa untuk menemukan solusi atas setiap permasalah cinta."
Mungkin ini saatnya gue untuk meregangkan genggaman pasir yang ada ditangan, karena kata pepatah, semakin kita genggam pasir dengan erat, maka semakin ia jatuh dan menghilang, begitu juga cinta.
Sekarang gue belajar untuk mencintai bukan hanya untuk memilikinya, tapi mencintai untuk terus bersama, menjaga hubungan ini sampai jangka waktu yang tidak ditentukan, belajar untuk mencintai secara dewasa. From now on, I will learn to love you more and more~